Pages

Minggu, 25 Oktober 2015

Risensi Film The Battle Of Surabaya


RESENSI FILM THE BATTLE OF SURABAYA

  
DATA / INDENTITAS FILM

Judul Film          : The Battle Of Surabaya
Genre                 : Animation
Sutradara            : Aryanto Yuniawan
Penulis Naskah   : M. Suyanto, Aryanto Yuniawan
Produser             : Aryantoyuniawan, Hery Soelistio, Adi Djayusman


Pengisi Suara
·         - Dominic sebagai Musa
·         - Maudy Ayunda sebagai Yumna
·         - Reza Rahadian sebagai Danu
·         - Jason Williams sebagai Capt. John Wright
·         - Tanaka Hidetoshi sebagai Capt. Yoshimura
·         - Patrick sebagai Mr. Ploegman
·         - Alejandro Esteban sebagai A.W.S Mallaby
·         - Nuriko Okuyama sebagai Kioko
·         - Vanhoebrouck Patrick Bernard sebagai P.J.G. Huijer
·         - Marco sebagai Abdan

Tanggal Rilis      : 20 Agustus 2015
Durasi                 : 99 minutes
Negara                : Indonesia
Bahasa                : Indonesia
Produksi             : MSV Pictures

SINOPSIS
Film ini menceritakan petualangan Musa, remaja tukang semir sepatu yang menjadi kurir bagi perjuangan pejuang arek-arek Suroboyo dan TKR dalam peristiwa pertempuran dahsyat 10 November 1945 di Surabaya.
Cerita dibuka dengan visualisasi dahsyat dari pemboman kota Hiroshima oleh Sekutu yang menandakan menyerahnya Jepang. “Indonesia merdeka, itu yang kudengar di RRI, Jepang menyerah!”, kata Musa. Tetapi langit Surabaya kembali merah dengan peristiwa Insiden Bendera dan kedatangan Sekutu yang ditumpangi oleh Belanda. Belum lagi gangguan oleh beberapa kelompok pemuda Kipas Hitam yang dilawan oleh Pemuda Republiken. Residen Sudirman, Gubernur Suryo, Pak Moestopo, Bung Tomo dan tokoh-tokoh lain membangkitkan semangat arek-arek Suroboyo & pemuda Indonesia bangkit melawan penjajahan.
Musa dipercaya sebagai kurir surat dan kode-kode rahasia yang dikombinasikan dengan lagu-lagu keroncong dari Radio Pemberontakan Rakyat Indonesia yang didirikan Bung Tomo. Berbagai peristiwa dilalui Musa sebagai kurir, kehilangan harta dan orang-orang yang dikasihi menjadi konsekuensi tugas mulia tersebut.
Cerita ini merupakan cerita adaptasi dari pertempuran 10 November di Surabaya. Selain tokoh-tokoh nyata, terdapat tokoh fiktif yang sengaja dibuat untuk memperkuat pesan yang ingin disampaikan. Pesan perang tentang semangat, cinta tanah air, dan perdamaian

KELEBIHAN
·         - Visualisasi pada opening film yang dahsyat.
·         - Sound effect pada film battle of surabaya yang keren, seperti suara motor, pesawat, dan tembakan.
·         - Pesan pada film yang bermakna, dimana orang biasapun bisa menjadi pahlawan. 
KEKURANGAN
·         - Transisinya kurang halus.
·         - Bukan animasi 3D
·         - Alur film yang masih kurang, tetapi diakhir endingnya bagus.

KESIMPULAN
Film The Battle Of Surabaya merupakan film yang bagus untuk disaksikan, walaupun masih cukup banyak kekurangan. Namun untuk kualitas film animasi indonesia The Battle Of Surabaya merupakan film yang mempunyai visualisasi yang bagus, film animasi indonesia yang pertama yang disiarkan dibioskop dan mendapat banyak sekali penghargaan.



REFERENSI

0 komentar:

Posting Komentar